Menakutkan Tapi Nyata Adanya, di Pacitan Tren Naik Usia Remaja Harus Cuci Darah

Posted by Radio Grindulu FM Pacitan 104,6 MHz on Selasa, Oktober 08, 2024

GrinduluFM Pacitan - Ribuan Warga Berobat Jantung di RSUD Pacitan, Tren Usia Remaja Harus Cuci Darah Jika kita berpikir penyakit gagal ginjal hanya rentan pada orang usia lanjut, itu salah. Faktanya cuci darah kini mulai mengincar anak usia muda 20 hingga 35 tahun.

Muda atau tua wajib berhati-hati dengan penyakit ini. Sebab, pasien gagal ginjal yang harus cuci darah di Rumah Sakit Umum Daerah dr. darsono Pacitan, usia rata-rata terbanyak 35 hingga 60 tahun.

Setidaknya, per bulan pasien gagal ginjal harus cuci darah di rsud dr. darsono pacitan mencapai 145 orang dengan rincian jenis kelamin perempuan sejumlah 70 orang dan berjenis kelamin laki-laki sejumlah 75 orang.

“Penyebab gagal ginjal kronis pasien yang berkunjung ke rumah sakit dr.darsono pacitan itu hipertensi terbanyak, disusul Diabetes Melitus, asam urat, dan batu ginjal,”ucap dr. Johan Tri Putranto Kahumas rsud dr.darsono pacitan saat dikonfirmasi.

Lanjut dr.Johan, penyebab tertinggi gagal ginjal yang harus cuci darah karena diabetes melitus yang tidak rutin minum obat.

“Usia remaja juga ada pasien gagal ginjal harus cuci darah,”lanjutnya.

Menakutkan tapi nyata adanya di Pacitan, tren “laundry day” ginjal kaum usia muda.

Terdapat berbagai penyebab seorang harus menjalani cuci darah diantaranya tekanan darah tinggi, diabetes mellitus.

Tidak boleh dipandang enteng menghadapi fenomena yang sangat mengkhawatirkan dibidang kesehatan terjadi peningkatan jumlah pasien cuci darah hemodialisis pada usia remaja.

“Kunjungan pasien HD bulan Januari hingga September rata-rata jenis kelamin laki-laki sebanyak 598 adapun perempuan sejumlah 552 sehingga total rata-rata kunjungan pasien HD atau gagal ginjal di rumah sakit umum daerah totsl mencapai 1149 orang.

Angka tgersebut relatif stabil, karena jumlah pengunjung HD menyesuaikan dengan kapasitas tempat tidur yang ada, yaitu 17 pasien per shift setara 51 pasien per hari, dan shift ke 3 masih ada sisa bed (tidak terpakai).

“Saat ini layanan HD di rumah sakit dr. Darsono pacitan bisa menerima pasien dari luar kota, yang sifatnya emergency.”tutupnya.

Reporter:Asri

Blog, Updated at: 14.42
Tuliskan komentar positif Anda di bawah ini
03