Petugas gabungan Ramcek kendaraan mudik balek Kepala terminal bersama Dishub dan kepolisian lebih masif lakukan operasi pemeriksaan kendaraan di Terminal Tipe A mendekati Lebaran.
Sedangkan jumlah kedatangan kendaraan diperkirakan capai ratusan keluar masuk terminal. Dari hasil pemeriksaan hampir tidak ditemukan pelanggaran artinya bus angkutan lebaran layak jalan.
Suyono Kepala Terminal Tipe A Pacitan mengatakan ban yang sudah aus dan lampu utama buram tidak layak digunakan sebagai armada mudik dan balik lebaran karena kondisi itu dapat membahayakan keselamatan perjalanan sehingga menjadi sasaran pemeriksaan.
“Setiap kendaraan bus tidak laik yang keluar masuk terminal ruitn kita cek termasuk kesehatan crew kendaraan tak lepas dari pemeriksaan. Jangan sampai keselamatan penumpang dan kesehatan sopir diabaikan”katanya.
Suyono menambahkan, masalah armada memang cukup tapi petugas harus luwes terutama jelang lebaran. Ketika PO tidak mencukupi kendaraan tidak memenuhi angkut penumpang harus disikapi dengan mengeluarkan surat sementara insidental.
‘Itu saya terbitkan surat jalan sementara untuk mengamankan semua penumpang dan kendaraan.”imbuhnya.
Sementara kepolisian menurunkan sejumlah personel disetiap pospam dan posyan yang didirikan.
Selain pemeriksaan kendaraan dan sopir, lebaran tahun ini Terminal Tipe A juga memberikan layanan terapi pijat dibuka untuk siapapun baik itu sopir maupun penumpangnya.
Bukan hanya bus pengangkut penumpang mudik mendekati lebaran kali ini yang menjadi sorotan akan tetapi Ramp Check menyasar bus wisata. Bus wisata yang masuk terminal akan tidak luput dari pemeriksaan.
“Bus wisata atau kendaraan angkut penumpang keluar masuk terminal juga kita cek mencegah terjadinya penumpukan penumpang.”pungkasnya.
Reporter:Asri