“Angka bunuh diri kian meningkat,tahun 2022 ada 11 kasus bunuh diri dan tahun 2023 naik tercatat 16 orang bunuh diri.”ucap Kapolres Pacitan AKBP Agung Nugroho saat rilis angka kriminalitas setahun 2023.
Bunuh diri sering dipilih orang untuk mengakhiri masalah yang menimpa hidupnya. Padahal bunuh diri itu dosa besar. Bunuh diri itu tidak menyelesaikan masalah justru memunculkan masalah besar.
“Saya sangat mengharapkan masyarakat selalu bersyukur dengan kondisinya tidak berpikiran yang macem macem. Insyaallah dimudahkan segala urusan dunia jika kita mau bersyukur dalam kondisi apapun karena hidup itu memang ujian.”lanjutnya.
Jika melihat data orang bunuh diri yang ditangani kepolisian Pacitan memang tidak bisa dipandang remeh. Pasalnya, hampir sebulan tercatat 1 orang memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan sia sia alias bunuh diri.
Faktor pemicunya terbanyak adalah masalah ekonomi dan penyakit menahun yang tak kunjung sembuh.
Polres Pacitan mencatat kasus bunuh diri paling banyak dilakukan dengan cara gantung diri dan dilakukan di permukiman atau perumahan. Sedangkan lainnya dilakukan di sungai dan luweng.
Bunuh diri yang dilakukan warga di Desa Karangnongko Kecamatan Kebonagung diawal tahun 2024 dengan cara gantung diri di pohon melinjo semakin menambah deret angka panjang angka kasus bunuh diri di pacitan.
Tingginya angka kasus bunuh diri di Pacitan disebabkan banyak faktor dan hal itu bisa menjadi perhatian pemerintah daerah dalam melakukan pencatatan dan perhatian sebagai bentuk dari kesadaran tentang kesehatan mental yang baik.
Kasus bunuh diri itu sebenarnya bagian dari upaya menyakiti diri sendiri. Faktornya terjadinya bunuh diri di Pacitan itu rata rata karena himpitan ekonomi kemudian penyakit menahun tak kunjung sembuh dan ada juga karena percintaan.
Untuk menekan angka terjadinya kasus bunuh diri, Kapolres Pacitan akan gencar lakukan penyuluhan kepada masyarakat. Namun untuk melakukan cegah kasus bunuh diri agar efektip tidak bisa hanya pihak Polres saja akan tetapi juga harus bergandeng tangan dengan Pemerintah Daerah. Begitu juga peran masyarakat sendiri.
“Saya sangat berharap mudah mudahan tidak ada lagi orang bunuh diri di Pacitan.”ungkapnya.
Reporter/Penulis:Asri