Peserta Selter JPT Pratama Pemkab Pacitan Mengaku Gugup Saat Tes Paparan Makalah

GrinduluFM Pacitan - Seleksi terbuka (Selter) yang kembali digelar Pemkab Pacitan akhir November 2023 kali ini untuk jabatan kepala BPBD dan kepala Satpol PP memasuki tahap mengujikan Paparan Makalah sebagai rangkaian dari tahapan seleksi terbuka Jabatan Tinggi Pratama Kepala Satpol PP dan kepala BPBD.

Meskipun peserta sudah terbiasa berbicara didepan publik, akan tetapi dalam uji paparan makalah didepan Panitia Seleksi Selter JPT Pratama berjumlah lima orang tersebut diakuinya sangat gugup dan tidak tenang. Tampak dari raut muka mereka begitu tegang saat duduk di kursi presentasi yang berada didepan penguji.

"Sumpah bener saya grogi banget campur gugup."cerita Erwin Ardi Atmoko salah satu peserta selter sambil tersenyum kecil saat menunggu giliran masuk ruang uji.

Tahapan Paparan Makalah digelar pada hari Selasa 28 November 2023 di aula AKN.

Sesuai daftar kehadiran ada dua belas peserta, tujuh peserta diantaranya membidik Kepala Satpol PP. Sedangkan lima peserta lainnya membidik jabatan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Ada pula satu orang mendaftar dua jabatan yang di buka melalui seleksi terbuka atau disingkat selter.

Sesuai daftar hadir ada nama Ayub Setyo Budi, Samsul Hadi, Wuriyanto, Erwin Andi Atmoko, Ardyan Wahyudi, Didik Darmawan, Nanang Hardwijono bersaing merebutkan kursi Kepala Satpol PP dan kursi Kepala BPBD diperebutkan Pudji Haryono, Erwin Andri Atmoko, Ardyan Wahyudi, Didik Damawan dan Nanang Hardwijono.

Sekretaris Daerah Heru Wiwoho sekaligus Ketua Panitia Seleksi mengatakan untuk Aparatur Sipil Negara ASN yang pingin terpilih dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama sebagai Kepala Satpol PP selain memiliki kemampuan harus bisa mendukung visi misi Bupati yang memimpin Pacitan tinggal 1 tahun lagi. Kemudian jangka pendek Kepala Satpol PP harus mempunyai bisa menciptakan kondisi kondusif di Pemilu dan Pilkada 2024.

Adapun sosok Kepala BPBD dalam jangka pendek harus memiliki kecepatan gerak dalam cegah dini dan mitigasi bencana, harus bisa menyakinkan masyarakat dan juga pemerintah daerah.

“Kita mengisi untuk bpbd yang kemaren naik tipe ke tipe A dan Kasatpol PP yang kebutulan tanggal 1 januari 2024 memasuki purna tugas, kita harus bisa laksanakan tiga bulan sebelumnya. Ada beberapa hal yang harus dimiliki, kemampuan bisa disesuaikan dukung visi misi bupati. Apalagi bupati tinggal satu tahun ferbruari 2024 tentu akan mendorong percepatan dari pencapaian visi misi seprti bpdd punya peran strategis. Apalagi Pacitan hampir semua bencana ada. Kriterianya yang dipilih bagaimana dia punya strategi percepatan penanganan apabila terjadi bencana dan sosialisasi memberdayakan masyarakat. Satpol PP punya kriteria bagaimana punya peran strategsi di tahun politik."ucap Sekda Heru Wiwoho.

Mekanisme pengumuman yang jelas setelah dilaporkan hasil selter tersebut kepada Bupati Pacitan yang akan memilih sesuai keinginannya. Siapa yang terpilih nenjadi kepala Satpol PP dan kepala BPBD akan dipilih sesuai keinginan bupati pacitan.

“Siapa yang terpilih menjadi kepala dinas nanti menjadi kewenangan bupati. Karena memang hak prerogatif bupati terkait siapa yang bakal diposisikan menjadi kepala Satpol PP dan BPBD.”tutup Sekda Heru Wiwoho.

Reporter/Penulis:Asri