“Tahun tahun lalu istilahnya tambal sulam, tambal sulam yang lubang lubang. Ruas ruas strategis dan ruas di jalur pariwisata intinya itu.”kata Suparlan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pacitan saat di konfirmasi
“Inikan belum mulai kegiatan yang kontraktual, jadi kita masih pemeliharaan rutin.”imbuhnya
Data Dinas Pekerjaan Umum mencatat pertumbuhan jalan baik hanya 2 persen. Dari panjang 1374 kilometer jalan kabupaten, 42 persen diantaranya dalam kondisi rusak sedang hingga berat. Dari sebagian 42 persen jalan yang masih rusak tersebut merupakan jalur yang dilewati pemudik saat libur lebaran 2023.
Sementara untuk tambal sulam menurut Dinas PU banyak titik sesuai hasil survey sebelumnya dan juga akses ekonomi dan akses wisata. Dilanjutkan Parlan, tahun ini Dinas PU sudah mengusulkan inpres 2023 mulai Dadapan Watukarung, Srau Watukarung, Candi Srau. Watukarung Dersono Kalak. Mudah mudahan usulan ini bisa turun.
“Kalau itu bisa turun, ini aksisting akan kita perlebar minimal rencana perkerasan bahu jalan. Jadi bahu jalannya kita beton.Minimal nanti 5 setengah lebarnya. Nanti minimal pemudik ke Pacitan aman lancar saat melewati jalur mudik.”pungkasnya
Reporter/Penulis:Asri