Grindulu FM, Pacitan - Setiap tahun diprediksi 400 Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkup Pemkab Pacitan pensiun. Jumlah 400 PNS pensiun setiap tahunnya itu terjadi di Pacitan sudah dua tahun terakhir ini. Sedangkan di sisi lain perekrutan CPNS yang di buka dua tahun terakhir ini belum bisa menutup kekosongan pelayan masyarakat tersebut.
“Masih banyak kekurangan kita tenaga ASN. Tahun kemaren sma tahun ini sekitar 400 an yang pensiun kalau tahun sebelumnya itu sekitar dibawah 400.” kata Sugeng Budiarto Plt.Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian BKD Pacitan.
Ditambahkan Sugeng, terjadinya pensiun PNS memang puncaknya pada tahun 2020-2021. “Kemungkinan pada saatnya pensiun itu angkatannya bersama sehingga pensiuannya juga bersama sama. Terutama saya lihat pada guru itu buanyak sekali yang pensiun tahun ini.”imbuhnya. Rata-rata PNS yang pensiun sekarang ini angkatan tahun 1980-1990. Sedangkan untuk menutup kekosongan dan mengantisipasi roda pemerintahan tetap lancar, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengusulkan perekrutan PPPK dan CPNS.
“Kita sudah usulkan 1300an itu ke pusat untuk menutup dua tahun terakhir terjadinya puncak pensiun.”ujar Sugeng. Lanjut Sugeng, saat ini yang banyak kurang atau kekosongan jabatan itu ada di tenaga teknis seperti verifikator keuangan, pelaksana jalan, pengelola barang. Sementara kalau Kepala Dinas dan Kabid juga banyak tahun ini yang pensiun bersama sama.
Dengan terjadinya peledakan jumlah PNS pensiun dua tahun terakhir ini menyebabkan jumlah PNS di lingkup Pemkab Pacitan berkurang banyak. Sesuai data BKD Pacitan saat ini jumlah PNS tinggal 6608 sampai buan Maret 2021. “Dulu jumlah PNS ada 12 ribuan. Idealnya jumlah PNS di Pacitan itu sekitar 8 ribuan, ini setelah kita cek sesuai jabatan kosong, sesuai dengan struktur organisasi.”tutur Sugeng.
Diharapkan, dengan adanya perekrutan CPNS yang saat ini sudah tahap pengumuman seleksi administrasi bisa mengurangi kekosongan. Seperti diketahui, Pacitan tahun ini mendapat kuota 267 formasi. Dengan sejumlah 1818 yang mendaftar. Untuk rekruitmen CPNS tahun ini khusus pacitan di buka tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Adapun tes akan dilakukan sekitar bulan September mendatang. Dari jumlah pendaftar 1818 tersebut kata Sugeng, didominasi warga Pacitan. Ada juga yang dari luar Pacitan hanya sekitar 20 persennya saja atau sekitar seratusan orang.
Data BKD menyebutkan. Dari pendaftar CPNS tahun ini sejumlah 1818 yang memenuhi syarat untuk ikut tes 1360 sedangkan 458 pendaftar tidak memenuhi syarat. Rata-rata yang tidak memenuhi syarat ini dari jenjang pendidikan. Yang dibutuhkan D3 tapi yang dipakai untuk melamar S1 sehingga tidak memenuhi syarat. Ada juga formasi yang kosong pendaftar. Tetap seperti tahun tahun sebelumnya, formasi kosong pelamar itu ada di formasi tenaga dokter.
Editor : Asri Nuryani