Grindulu FM, Pacitan - Wujud fisik pemangsa ternak
puluhan kambing milik warga di tiga desa yakni Katipugal, Kalipelus dan Klesem
Kecamatan Kebonagung masih belum terungkap atau misterius. Meski sudah dipasang
cctv tetap saja tidak bisa mengungkap sosok fisik siapa pelaku pemangsa ternak
kambing mati mendadak yang sempat menghebohkan warga dipacitan.
Seperti diberitakan sebelumnya, ciri ciri kematian
ternak seperti perut sobek bekas cakaran dan kondisi leher kambing ada yang putus.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pacitan
Bambang Supriyoko menjelaskan dugaan hewan pemangsa ternak warga itu rombongan
lebih dari satu ekor.
warga sempat dihebohkan dengan kambing mati mendadak foto : Grindulufm/asri |
Serangan ternak itu sekarang tidak lagi terjadi. Beberapa
bulan ini tidak ada lagi laporan yang masuk ke dinas. Tapi informasinya justru
merebak di Wonogiri Jawatengah lokasinya perbatasan dengan Kabupaten Pacitan.
Bambang menegaskan, “yang jelas itu masih binatang, bukan sebangsa siluman dan diperkirakan jumlah binatang pemangsanya
rombongan." ujar Bambang.
Meskipun tidak lagi ada laporan kejadian , warga pemilik ternak
tetap diminta terus menjaga keamanan ternaknya dari serangan binatang buas
maupun ancaman penyakit.
Sementara untuk antisipasi penyakit ternak dinas peternakan gencar
l;akukan semprot disinfektan kendaraan angkut ternak yang keluar masuk pasar
hewan dikabupaten pacitan, khusus pada
saat pasaran pon.
Reporter : asrinury