RADIO GRINDULUFM PACITAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pacitan mencatat setidaknya ada ratusan kejadian
bencana tanah longsor dan tanah ambles
yang terjadi pada bulan Januari
hingga april 2015. Total kerugian materi mencapai Rp.3.986.750.000. Tanah longsor
rata rata terjadi di daerah kawasan tanah labil atau rawan
longsor, seperti Tegalombo, Nawangan Bandar, Arjosari dan Tulakan.
Disampaikan pelaksana harian badan penanggulangan bencana daerah Tri Mudjiharto, untuk bulan Nopember - Desember 2015, intensitas kejadian bencana alam hampir tidak ada.hanya 2 kejadian dengan kerusakan rumah yaitu kebakaran dan sambaran petir.
Bencana lain yang terjadi di pacitan adalah amblesnya ruas jalan km 228 kedondong Gemaharjo. Sehingga mengakibatkan terputusnya jalur utama penghubung Kabupaten Pacitan- Ponorogo. Kejadian putusnya jalur utama Pacitan-Ponorogo yang diakibatkan longsor dan tanah ambles,tahun 2015 ini ternyata lebih sering dibanding tahun tahun sebelumnya.
Jalan tersebut longsor meskipun tidak ada hujan. saat ini Dinas Pekerjaan Umum (DPU) menindak lanjuti untuk membuka kembali jalur utama pacitan ponorogo tersebut. Dalam setahun 2015, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pacitan juga menangani kecelakaan orang tenggelam. Dalam setahun ditemukan hampir 10 korban kecelakaan air sebab tenggelam yang meninggal dunia,baik yang terjadi disungai, laut maupun sumur.(Asr)